Jumat, 09 November 2012

Boleh Jajan, Tapi Jangan Sembarangan

     Anak-anak dan jajanan seolah tak terpisahkan. Jajanan di pinggir jalan atau di depan sekolah memang menarik dan sangat menggoda anak-anak. Atau…mungkin kita juga ikut-ikutan tergoda? Para penjual jajanan boleh dibilang sangat kreatif dalam menjual makanannya dengan berbagai bentuk lucu dan warna-warni yang cerah. Namun, tahukah Anda kalau sebagian besar jajanan itu berpotensi mengandung berbagai bahan-bahan yang berbahaya bagi si Kecil?  

     Zat pewarna, boraks, formalin, pemanis, dan masih banyak lagi bahan-bahan yang dapat mengganggu kesehatan anak bila dikonsumsi secara terus-menerus. 

     Menurut Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang pernah melakukan penelitian di 10 propinsi, dari 163 sampel jajanan anak yang diuji, sebanyak 80 sampel atau lebih dari 50 persennya tidak memenuhi baku mutu keamanan. Sementara penelitian lain malah menyimpulkan kalau 98 persen jajanan anak tidak layak dikonsumsi. 

     Karena itu, alangkah baiknya kalau anak-anak memperoleh pengarahan dari rumah bahwa mereka boleh jajan, tapi tidak boleh sembarangan, apalagi berkelebihan 
Beberapa tips agar si Kecil tidak jajan sembarangan: 

• Jagalah kebersihan. Biasakan mengajak anak makan di tempat-temat yang bersih, dengan begitu    
   Anda memberi pengertian soal pentingnya kebersihan. 
• Bagi Anda yang sudah mempunyai anak usia sekolah, biasakan untuk tidak memberi uang jajan      
   secara berlebih, supaya belanjanya pun tidak sembarangan. Tanamkan pula bahwa uang jajan 
   bukan berarti semuanya untuk dipakai jajan, tetapi alangkah baiknya bila ditabung. Dengan begitu, 
   Anda sudah mendidiknya untuk menabung
 • Biasakan sarapan pagi. Selain menyenangkan karena ada waktu kumpul-kumpul keluarga sebelum 
   semua menjalankan aktivitas masing-masing, sarapan pagi membuat si Kecil lebih dapat menahan 
   keinginannya untuk jajan, karena perutnya telah terisi makanan olahan rumah yang lebih aman 
• Bawakan bekal saat ia pergi ke sekolah. Jadi, si Kecil tak perlu jajan keluar. Dampingi saat anak  
   memilih jajanan. Beritahukan tentang mana jajanan yang sehat dan mana yang tidak, serta alasan 
   yang tepat atas jawaban Anda. 
• Memasaklah bersamanya. Berilah pengertian selama memasak, bahwa makanan yang sehat harus 
  mengandung bahan-bahan tertentu yang diperlukan oleh tubuh kita 

Kerangka Karangan : 
Topik : Boleh Jajan, Tapi Jangan Sembarangan 
 I. Pengantar tentang jajanan di pinggir jalan .
II. Hasil penelitian dari BPOM 
III. Tips agar tidak jajan sembarangan 
 Boleh Jajan, Tapi Jangan Sembarangan 

1. Pengantar tentang jajanan di pinggir jalan 
1.1 Jajanan dipinggir jalan memang menarik dan harganya lebih terjangkau tetapi kita harus hati-hati karena sebagian besar makanan tersebut mengandung zat yang berbahaya bagi tubuh apalagi jika dikonsumsi terlalu banyak, sehingga kita harus memberikan pengarahan kepada anak kita agar tidak jajan sembarangan. 

2. Hasil penelitian BPOM 
2.1 BPOM menyimpulkan bahwa dari 10 propinsi, dari 163 sampel jajanan anak yang diuji, sebanyak 80 sampel atau lebih dari 50 persennya tidak memenuhi baku mutu keamanan. Sementara penelitian lain malah menyimpulkan kalau 98 persen jajanan anak tidak layak dikonsumsi. 

3. Tips agar anak tidak jajan sembarangan 
3.1 Jagalah kebersihan 
3.2 biasakan untuk tidak memberi uang jajan secara berlebih 
3.3 Biasakan sarapan pagi 
3.4 Bawakan bekal saat ia pergi ke sekolah 
3.5 Memasaklah bersamanya 

sumber : https://www.sahabatnestle.co.id/Page/arsip/artikel/boleh-jajan-tapi-jangan-sembarangan

0 komentar:

Posting Komentar